Prediksigol.com – Liverpool akan segera kehilangan salah satu ikon akademinya, Trent Alexander-Arnold. Bek kanan berusia 26 tahun itu telah mengonfirmasi bahwa ia akan meninggalkan Anfield pada akhir musim ini setelah 20 tahun membela The Reds. Namun, ternyata keputusan ini bukan sesuatu yang mendadak.
Menurut laporan dari The Athletic, Alexander-Arnold telah memberitahukan niatnya kepada manajer baru Liverpool, Arne Slot, sejak Maret lalu.
Dalam sebuah pertemuan tertutup di pusat latihan Kirkby saat jeda internasional, pemain Timnas Inggris itu menyampaikan secara langsung bahwa ia akan hengkang begitu kontraknya habis pada Juni mendatang.
Dukungan Arne Slot

Alasan kepergian Alexander-Arnold cukup sederhana namun mendalam: ia ingin keluar dari zona nyamannya dan mencari tantangan baru. Meski Slot kecewa dengan keputusan tersebut, pelatih asal Belanda itu tetap memberikan dukungan.
“Anda bagian penting dari tim ini. Mari kita akhiri semuanya dengan pencapaian terbaik,” ujar Slot kala itu.
Komitmen Alexander-Arnold pun tak goyah. Ia berjanji akan memberikan 100 persen hingga laga terakhirnya bersama Liverpool. “Pikiran dan dedikasi saya tidak akan berubah,” tegasnya kepada Slot.
Meski kabar ini baru diumumkan ke publik, pihak internal Liverpool sudah mengetahuinya jauh-jauh hari. Perwakilan sang pemain sudah memberitahu direktur olahraga Richard Hughes sejak Maret lalu bahwa Alexander-Arnold tak akan memperpanjang kontraknya. Hughes sendiri tak terkejut, mengingat negosiasi perpanjangan sudah menemui jalan buntu sejak awal bulan tersebut.
Dinamika Internal Liverpool

Di balik kepergian sang pemain, ada dinamika internal klub yang turut memengaruhi. Liverpool sempat mengalami kekacauan struktur manajemen musim lalu.
Julian Ward mengundurkan diri sebagai direktur olahraga hanya setahun setelah menggantikan Michael Edwards. Pengganti sementaranya, Jorg Schmadtke, lebih fokus pada belanja pemain ketimbang perpanjangan kontrak.
Keadaan makin rumit saat Jurgen Klopp mengumumkan bahwa ia akan mundur di akhir musim, memicu kebingungan dan ketidakpastian arah klub. Pembicaraan dengan Alexander-Arnold baru kembali hidup pada April 2024, namun saat itu sang pemain sudah mulai mempertimbangkan kemungkinan untuk meninggalkan klub.